Pesan Nabi Muhammad SAW Yang Relevan Bagi Pezina Pasca Viral Suami Selingkuh Dengan Ibu Mertua, Kata Gus Baha


 Viral suami selingkuh dengan ibu mertua, Gus Baha ungkap ada pesan nabi yang sangat relevan dengan kasus pezina.

Seperti diketahui, saat ini viral kasus yang menggegerkan publik mengenai suami yang selingkuh dengan ibu mertua yang tak lain adalah ibu kandung dari istrinya sendiri.

Bukan hanya selingkuh biasa, suami ini tertangkap basah saat digerebeg warga tengah berduaan dengan ibu mertua dalam kondisi tanpa busana dan berzina.

Padahal, Gus Baha mengungkapkan bahwa ada pesan nabi yang sangat relevan bagi siapapun yang masih suka selingkuh atau berzina. Apalagi, jika berzina dengan ibu mertua atau ibu kandung.

Dalam ceramahnya, KH Ahmad Bahaudin atau yang biasa disapa Gus Baha ini mengungkapkan pesan nabi bagi para pezina yang masih sangat relevan dalam kondisi saat ini.

Saat itu, kata Gus Baha, Nabi Muhammad SAW pernah dihadapkan kepada pelaku zina.

Tapi, tidak langsung menghukumnya, Nabi malah memberikannya pesan yang akhirnya membuat pelaku zina itu sangat marah jika ada yang berbuat zina.

Apa yang dikatakan Nabi kepada pelaku zina tersebut? Simak ulasan kilascimahi.com berikut ini dikutip dari channel YouTube NGAJIYO REK !!! yang diunggah 14 November 2021 lalu.

Awalnya, kata Gus Baha, ada seorang pemuda yang suka berzina dan main perempuan di zaman Nabi Muhammad SAW.

Gus Baha mengatakan bahwa saat itu terjadi kegaduhan di teras Masjid Nabawi yang kemudian terdengar oleh Rasulullah SAW.

“Setelah itu ada orang masuk dan bertemu Nabi,” katanya.

Orang itu adalah pemuda yang suka berzina dan main perempuan.

Pemuda ini ingin sekali masuk Islam tapi masih diizinkan untuk berzina. Oleh karena itu, ia meminta izin langsung kepada Nabi Muhammad SAW.

Alih-alih menghukum pemuda ini, Nabi Muhammad SAW justru mengajaknya untuk berdialog.

Menurut Gus Baha, kisah ini menjadi bukti bahwa Nabi tidak selalu mengancam dengan neraka.

Nabi Muhammad kemudian bertanya pada pemuda itu, “Apa betul kamu pemuda yang meminta izin saya masuk Islam tapi boleh zina?.”

“Betul ya Rasulullah,” jawabnya.

Pemuda itu mengakui bahwa dirinya adalah maniak perempuan dan dia senang dengan agama Islam karena rasional.

Islam itu cocok. Yang nggak cocok satu, aturan tidak boleh main perempuan, itu saja,” kata Gus Baha bercerita.

Pemuda itu pun berkata, “Kalau sekali saja membebaskan saya main perempuan, saya masuk Islam. Kalau tidak ya nanti dulu.”

Kemudian Nabi Muhammad SAW bertanya pada pemuda itu, “Apa kamu suka ibumu dizinahi lelaki?.”

“Yang menzinahi ibu saya, bakal saya bunuh, Nabi,” katanya.

“Kamu senang anak perempuanmu diselingkuhi orang? Semua disebut sama Nabi, mulai dari ibu, putrinya, bibinya, buliknya, dan sebagainya,” tutur Gus Baha.

Pemuda itu pun dengan tegas akan membunuh jika orang-orang yang di sayang itu dizinahi laki-laki.  Akhirnya pemuda itu berkata, “Ya Rasulullah, sudah saya masuk Islam tanpa syarat zina.”

“Jelek sekali zina, menyakiti banyak orang,” ucapnya.  Itulah cara yang dilakukan Nabi Muhammad SAW yang membuat pemuda itu sadar dan meninggalkan perbuatan hina tersebut. Demikian ulasan mengenai pesan Nabi Muhammad SAW bagi para pezina yang masih relevan saat ini, khususnya terkait kasus viral suami selingkuh dengan ibu mertua.

Belum ada Komentar untuk "Pesan Nabi Muhammad SAW Yang Relevan Bagi Pezina Pasca Viral Suami Selingkuh Dengan Ibu Mertua, Kata Gus Baha"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel